Wednesday, February 27, 2008

Answer it honetly ya!

1. Name one person who made you laugh last night?
My Mr Bean, Adlee.
2. What were you doing at 0800?
Ngah paking kete.
3. What were you doing 30 minutes ago?
Brunch (Breakfast=Lunch) di kafe.
4. What happened to you in 2006?
Bersuka ria dengan kehidupan di UKM. ~~waaa, winduunyerrr saat2 itu..
5. What was the last thing you said out loud?
Aiya!!!!Banyak toi keje...!
6. How many beverages did you have today?
Only one..tuh pun low fat milk campur oat campur madu!
7. What color is your hairbrush?
Pink kaler!!My feveret kaler..
8. What was the last thing you paid for?
Brunch tadi=nasi goreng 3 suap+sotong skek..yang bersamaan dengan RM2.50-->mahal tol!
9. Where were you last night?
Di rumah, dalam bilek baca novel+bergayut tepon :D
10.What color is your front door?
White.
11.Where do you keep your change?
Tabung teddy bear.
12.What's the weather like today?
Panas.
13.What's the best ice-cream flavor?
Chocolate with chips..nyum~nyum..
14.What excites you?
Bercuti di pulau yang indah bersama orang tersayang.
15.Do you want to cut your hair?
Taknak cut nak perm kan...heee
16.Are you over the age of 25?
Nope!~still awek muda maaa..
17.Do you talk a lot?
Depends on situation & with whom I chat to..If with jebon, forget it!Better to keep my mouth shut than sakit hati later..
18.Do you watch the O.C.?
Yup! Nice TV show but love One Tree Hill more ~~Nathan so gorgeous!!
19.Do you know anyone named Steven?
Steven Spielberg taw la..Maklum lah cete die sume besh bangat!
20.Do you make up your own words?
Ada jugak...Heee
21.Are you a jealous person?
Of course & very jealousy but still under control..Hee dun worry..
22.Name a friend whose name starts with the letter 'A'.
Amirul adlee~A friend+soulmate+lover++++
23.Name a friend whose name starts with the letter 'K'.
Khadijah~~~Huuu actually not a friend but one of my homeroom teacher back to school 10 years ago..
24.Who's the first person on your received call list?
'Abang' heeee..
25.What does the last text message you received say?
"Hati-Hati bawa kete..Take care ya!"
26.Do you chew on your straw?
A'ah..Rasa cam dah jadik habit lak..Huuhuu
27.Where's the next place you're going to?
Not in mind yet..But, I can't wait to go for holiday at Sabah..Yeahaaa...
28.Who's the rudest person in your life?
Driver yang bawa kete selalu menhimpit pemandu P nie huhuuuu..
29.Will you get married in the future?
Mesti la nak...Semoga saya dapat berkahwin dengan lelaki yang saya cintai dan lelaki tu jugak ikhlas mencintai saya ~
30.What's the best movie you've seen in the past 2 weeks?
Dalam 2minggu nie tak tengok movie pon..Kat astro ada la tengok, paling best cete Garfield heee
31.Is there anyone you like right now?
Erm suker?Ntah lahh..Setiap orang ada kekurangan dan kelebihan masing-masing heee
32.When was the last time you did the dishes?
Pagi tadi..
33.Are you currently depressed?
Yup..Too many work to submit and deadline just around the corner..Arghh!!think of it make me sick..
34.Did you cry today?
Nope..
35.Why did you answer and post this?
B'coz I think it was cute!!

P/S : Terdapat persoalan yang kadang kala kiter pon payah nak jawab..

Friday, February 22, 2008

adult = clueless

Life getting tougher,
Now I realize what are adult mean,
Adult=managing our life to the best path we can+making
decision & prepare to any consequences and risk of our decision+being lonely+
make money for the sake of our family & children+managing time between career,
family & ourself..

Am I mature enough to be manage with all this mess around me??
It kinda scared me, but we won't know what lie ahead until we head the waves of
life at sea.. Till then only we will know what beneath it..
The question is, am I equip myself with all the weapon+magic+spell to faces those
pain, suffer, obstacles??
Am I still can smiling like this again tomorrow, next week, next year or next 10 years?
Perhaps, am I can still be the same person as I am today?
I'm clueless now..

P/s: If you are facing the lowest point of your life, just think back of your "nawaitul'
and pray for a guidance from HIM..

"Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahawa pekerjaan ini, baik bagi agama dan kehidupanku dan hari kemudianku, maka berikanlah ia kepadaku, dan mudahkanlah ia bagiku, dan berkatilah ia kepadaku. Jika Engkau mengetahui bahawa pekerjaan ini buruk bagiku, buruk bagi agamaku, penghidupanku dan hari kemudianku, maka jauhkanlah aku daripadanya, dan berikanlah bagiku kebaikan di mana pun juga adanya, kemudian jadikanlah aku orang yang redha dengan pemberian itu. " (Riwayat Bukhari)

Wednesday, February 20, 2008

Kerana dia manusia biasa...

Email ini dipetik drpd seorang sahabat, dan saya forwardkan utk manfaat
Assalamualaikum... Semoga bermanfaat baik utk yang melamar ataupun yg dilamar, ataupun bagi yang sudah berumah tangga......Renungan buat yang sedang mencari pasangan hidup ataupun yang sedang mengemudi bahtera rumah tangga..Mengapa?
Kerana Dia Manusia Biasa ......Kerana Dia Manusia Biasa ...
Setiap kali ada sahabat yang ingin menikah, saya selalu mengajukan pertanyaan yang sama. Kenapa kamu memilih dia sebagai suami/isterimu? m
Jawapannya ada bermacam-macam. Bermula dengan jawapan kerana Allah hinggalah jawapan duniawi.Tapi ada satu jawapan yang sangat menyentuh di hati saya. Hingga saat ini saya masih ingat setiap detail percakapannya. Jawapan dari salah seorang teman yang baru saja menikah. Proses menuju pernikahannya sungguh ajaib...Mereka hanya berkenalan 2 bulan. Kemudian membuat keputusan menikah. Persiapan pernikahan mereka hanya dilakukan dalam waktu sebulan saja.Kalau dia seorang akhwat, saya tidak hairan. Proses pernikahan seperti ini selalu dilakukan. Dia bukanlah akhwat, sebagaimana saya. Satu hal yang pasti, dia jenis wanita yang sangat berhati-hati dalam memilih suami.Trauma dikhianati lelaki membuat dirinya sukar untuk membuka hati. Ketika dia memberitahu akan menikah, saya tidak menganggapnya serius. Mereka berdua baru kenal sebulan. Tapi saya berdoa, semoga ucapannya menjadi kenyataan...Saya tidak ingin melihatnya menangis lagi.Sebulan kemudian dia menemui saya. Dia menyebutkan tarikh pernikahannya. Serta meminta saya untuk memohon cuti, agar dapat menemaninya semasa majlis pernikahan. Begitu banyak pertanyaan dikepala saya.
Sebenarnya....!!!
Saya ingin tau, kenapa dia begitu mudah menerima lelaki itu. Ada apakah gerangan?
Tentu suatu hal yang istimewa. Hingga dia boleh memutuskan untuk bernikah secepat ini. Tapi sayang, saya sedang sibuk ketika itu (benar-benar sibuk)...Saya tidak dapat membantunya mempersiapkan keperluan pernikahan...Beberapa kali dia menelefon saya untuk meminta pendapat tentang beberapa perkara...Beberapa kali saya telefon dia untuk menanyakan perkembangan persiapan pernikahannya. That's all......
Kami tenggelam dalam kesibukan masing-masing. Saya menggambil cuti 2 hari sebelum pernikahannya. Selama cuti itu saya memutuskan untuk menginap dirumahnya.Pukul 11 malam sehari sebelum pernikahannya, baru kami dapat berbual -hanya- berdua. Hiruk pikuk persiapan akad nikah besok pagi, sungguh membelenggu kami.
Pada awalnya kami ingin berbual tentang banyak hal. Akhirnya, dapat juga kami berbual berdua. Ada banyak hal yang ingin saya tanyakan. Dia juga ingin bercerita banyak perkara kepada saya.
Beberapa kali Mamanya mengetok pintu, meminta kami tidur."Aku tak boleh tidur." Dia memandang saya dengan wajah bersahaja.
Saya faham keadaanya ketika ini."Matikan saja lampunya, biar disangka kita dah tidur.""Ya.. ya."
Dia mematikan lampu neon bilik dan menggantinya dengan lampu yang samar. Kami meneruskan perbualan secara berbisik-bisik. Suatu hal yang sudah lama sekali tidak kami lakukan. Kami berbual banyak perkara, tentang masa lalu dan impian-impian kami. Wajah keriangannya nampak jelas dalam kesamaran. Memunculkan aura cinta yang menerangi bilik ketika itu.
Hingga akhirnya terlontar juga sebuah pertanyaan yang selama ini saya pendamkan."Kenapa kamu memilih dia?"
Dia tersenyum simpul lalu bangkit dari baringnya sambil meraih HP dibawah bantalku. Perlahan dia membuka laci meja hiasnya. Dengan bantuan lampu LCD HP dia mengais lembaran kertas didalamnya.Perlahan dia menutup laci kembali lalu menyerahkan sekeping envelop kepada saya. Saya menerima HP dari tangannya. Envelop putih panjang dengan cop surat syarikat tempat calon suaminya bekerja. Apa ni??
Saya melihatnya tanpa mengerti.
Eeh..., dia malah ketawa geli hati."Buka aja."
Sebuah kertas saya tarik keluar. Kertas putih bersaiz A4, saya melihat warnanya putih. Hehehehehehe. .......
"Teruknya dia ni." Saya menggeleng-gelengka n kepala sambil menahan senyum. Sementara dia cuma ketawa melihat ekspresi saya. Saya mula membacanya. Saya membaca satu kalimat diatas, dibarisan paling atas. Dan sampai saat inipun saya masih hafal dengan kata-katanya. Begini isi surat itu.......
**********************************************************************
Kepada .........Calon isteri saya, calon ibu anak-anak saya, calon menantu Ibu saya dan calon kakak buat adik-adik saya..
Assalamu'alaikum Wr Wb..
Mohon maaf kalau anda tidak berkenan. Tapi saya mohon bacalah surat ini hingga akhir. Baru kemudian silakan dibuang atau dibakar, tapi saya mohon, bacalah dulu sampai selesai.Saya, yang bernama ............ ... menginginkan anda ............ ...untuk menjadi isteri saya. Saya bukan siapa-siapa. Saya hanya manusia biasa.Buat masa ini saya mempunyai pekerjaan. Tetapi saya tidak tahu apakah kemudiannya saya akan tetap bekerja. Tapi yang pasti saya akan berusaha mendapatkan rezeki untuk mencukupi keperluan isteri dan anak-anakku kelak.
Saya memang masih menyewa rumah. Dan saya tidak tahu apakah kemudiannya akan terus menyewa selamannya. Yang pasti, saya akan tetap berusaha agar isteri dan anak-anak saya tidak kepanasan dan tidak kehujanan.
Saya hanyalah manusia biasa, yang punya banyak kelemahan dan beberapa kelebihan. Saya menginginkan anda untuk mendampingi saya. Untuk menutupi kelemahan saya dan mengendalikan kelebihan saya.
Saya hanya manusia biasa. Cinta saya juga biasa saja.Oleh kerana itu. Saya menginginkan anda supaya membantu saya memupuk dan merawat cinta ini, agar menjadi luar biasa.
Saya tidak tahu apakah kita nanti dapat bersama-sama sampai mati. Kerana saya tidak tahu suratan jodoh saya. Yang pasti saya akan berusaha sekuat tenaga menjadi suami dan ayah yang baik.
Kenapa saya memilih anda?
Sampai saat ini saya tidak tahu kenapa saya memilih anda. Saya sudah sholat istiqarah berkali-kali, dan saya semakin mantap memilih anda.
Yang saya tahu, Saya memilih anda kerana Allah. Dan yang pasti, saya menikah untuk menyempurnakan agama saya, juga sunnah Rasulullah. Saya tidak berani menjanjikan apa-apa, saya hanya berusaha sekuat mungkin menjadi lebih baik dari sekarang ini.Saya memohon anda sholat istiqarah dulu sebelum memberi jawaban pada saya. Saya beri masa minima 1 minggu, maksima 1 bulan. Semoga Allah ridho dengan jalan yang kita tempuh ini.
Amin..
Wassalamu'alaikum Wr Wb
***********************************************************************
Saya memandang surat itu lama. Berkali-kali saya membacanya. Baru kali ini saya membaca surat 'lamaran' yang begitu indah. Sederhana, jujur dan realistik.
Tanpa janji-janji yang melambung dan kata yang berbunga-bunga. Surat cinta biasa.Saya menatap sahabat disamping saya. Dia menatap saya dengan senyum tertahan.
"Kenapa kamu memilih dia......?"
"Kerana dia manusia biasa....... " Dia menjawab mantap.
"Dia sedar bahawa dia manusia biasa. Dia masih punya Allah yang mengatur hidupnya. Yang aku tahu dia akan selalu berusaha tapi dia tidak menjanjikan apa-apa. Soalnya dia tidak tahu, apa yang akan terjadi pada kami kemudian hari.Entah kenapa, justeru itu memberikan kesenangan tersendiri buat aku."
"Maksudnya?""Dunia ini fana. Apa yang kita punya hari ini belum tentu besok masih ada. betuI tak?
Paling tidak.... Aku tau bahawa dia tidak akan frust kalau suatu masa nanti kami jadi miskin..Satu lagi pelajaran dari pernikahan saya peroleh hari itu. Ketika manusia sedar dengan kemanusiannya. Sedar bahawa ada hal lain yang mengatur segala kehidupannya. Begitu juga dengan sebuah pernikahan. Suratan jodoh sudah terpahat sejak roh ditiupkan dalam rahim. Tidak ada seorang pun yang tahu bagaimana dan berapa lama pernikahannya kelak.Lalu menjadikan proses menuju pernikahan bukanlah sebagai beban tetapi sebuah 'proses usaha'.
Betapa indah bila proses menuju pernikahan mengabaikan harta, takhta dan 'nama'...
Status diri yang selama ini melekat dan dibanggakan (aku anak orang ini/itu), ditanggalkan.Ketika segala yang 'melekat' pada diri bukanlah dijadikan pertimbangan yang utama. Pernikahan hanya dilandasi kerana Allah semata. Diniatkan untuk ibadah. Menyerahkan segalanya pada Allah yang membuat senarionya.Maka semua menjadi indah.Hanya Allah yang mampu menggerakkan hati setiap HambaNYA. Hanya Allah yang mampu memudahkan segala urusan. Hanya Allah yang mampu menyegerakan sebuah pernikahan.Kita hanya boleh memohon keredhaan Allah. MemintaNYA mengurniakan barakah dalam sebuah pernikahan. Hanya Allah jua yang akan menjaga ketenangan dan kemantapan untuk menikah...
Jadi, bagaimana dengan cinta?Ibu saya pernah berkata, Cinta itu proses. Proses dari ada, menjadi hadir, lalu tumbuh, kemudian merawatnya. Agar cinta itu dapat bersemi dengan indah menaungi dua insan dalam pernikahan yang suci. Cinta tumbuh kerana suami/isteri (belahan jiwa).Cinta paling halal dan suci. Cinta dua manusia biasa, yang berusaha menggabungkannya agar menjadi cinta yang luar biasa.
Amin....
P/S : Memang 'lamaran' yang indah...Alam perkahwinan lebey indah lagi biler kiter tempuh bersama orang yang kiter cinta..

Monday, February 18, 2008

give me the STRENGTH

Hurmm..The older we grown the more complicated problem we face.. Lately, there’s something keep playing on my mind.. I wish I can blown it out here but its too personal and if the problem are resolve then I would write it here..
Wish I would have enough strength to face all this, I always believe this quote

- Allah tidak akan menguji hamba-hambanya seseorang dengan sesuatu yang tidak mampu ditanggung oleh hambaNya seperti yang tertulis dalam Al-Quran surah Al-Baqarah ayat 286

“Tidak Allah membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakan dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dilakukan”

I am really sorry because made it hard for you and for us.. I hope we can solve these thing out, convince all those people on our love.
I believe, sincerity is more than anything in this world..

P/S : Ya Allah, berikanlah hambaMu ini kekuatan dan ketenangan dalam menghadapi dugaanMu..Sesungguhnya Kau lebih mengetahui apa yang terbaik buat hambaMu..

Wednesday, February 13, 2008

Mari Berdiet...

Hee..nape ye topik kiter ari nie mari berdiet? Waaaa...berat badan saya udah nek..
Oleh itu sekarang saya telah menetapkan satu misi untuk menguruskan badan yang semakin mengembang nie..
Tak sanggup rasanyer nak gemuk lagi (suatu ketika dulu time kecik-kecik saya memang debab).
Mulai hari ini saya akan mula mendisiplinkan diri dengan program diet saya..Hee, program diet nie saya dapat dari kakak-kakak kat opis nie yang badan depa maintain je slim and steady walaupun dah beranak 3..(huyooo kalau korang tengok gerenti ingat anak dara)
Antara program diet yang ada dalam senarai saya skang nie ialah :

-Makan quaker oat sebagai sarapan..Maklumlah quaker oat nie seperti mana yang kiter taw high fiber jadik baguih untok pembuangan lemak-lemak yang berlebihan..Walaupun tak sedap tapi saya akan cuber jugak makan at least 3kali seminggu..(hujung minggu nie kena la p carrefour jap beli quaker oat)
-Saya akan merajenkan diri saya untok turun beraerobik ataw ke gym setiap hari pada waktu lunch hour..Bukan ape sejak nek kete nie payah toi nak dapat exercise jalan kaki, jadik nie salah satu daripada cara saya membakar lemak jahat yang telah bermastautin di dalam badan saya ni..
-Oleh sebab saya tak suker minum air bergas (ex: coke, pepsi +++) dan air bergula maka satu advantage bagi saya..Cuma saya kena lebeykan minum air kosong dan kurangkan ais..
-Nasi??Ya..Ini lah punca kepada masalah saya..Sejak dok umah nie saya tak dapat mengelak dari makan nasi..Tak tahan toi godaan biler tengok lauk yang mak masak,walaupun hanya sambal ikan bilis je..yela mother's cook is always the best & delicious in the world..so payah tuh nak tolak..Tapi sejak tertanamnyer misi nie dalam diri saya, saya akan cuber melawan godaan tersebut..saya akan kurangkan jumlah ataw dengan kata lainnnyer kuantiti nasi yang diambil..mungkin 2hari ataw 3hari sekali..ataw sehari sekali tetapi hanya 3sudu nasi perhidangan..
-Saya akan amalkan makan buah setiap hari..baguih nie, kulit pon lawa..kira dapat benefit 2+1 la nie..(tiap-tiap minggu kena la p pasar beli buah epal hijau+pisang+oren+jambu)
-Selalunya saya akan paking kete dekat dengan pintu masuk sebab malas jalan jauh tapi selepas ini saya akan paking jauh-jauh skek so dapat la saya exercise berjalan walaupun tak banyak tapi dapat gak membentuk otot untok pembakaran lemak yang lebey berkesan..
-Dan yang terakhir sekali saya akan mengamalkan sit-up sesudah bangun tido dan sebelum tido setiap hari..nie salah satu cara untok mengurangkan keboroian yang telah berlaku..

P/S : Dengan sokongan Mr. Lee saya rasa saya mampu buat..Selepas 3 bulan ataw 6 bulan saya akan update tentang result nyer..Hee

Ganbatte Jue!!!!

Sajak Kahwin

Sedang asyik saya melari internet, saya telah terbaca sebuah sajak mengenai perkahwinan yang sangat menyentuh hati saya..
Izinkan saya berkongsi sajak tersebut bersama teman-teman..

SAJAK

Di dalam Islam perkahwinan itu adalah perkara besar mengikut Tuhan,
Kerana itulah nikah kahwin itu atas nama Tuhan,
Kerana Tuhan dan untuk Tuhan
Oleh kerana itu pasangan perkahwinan biarlah jelas keturunan,
Samada lelaki ataupun perempuan
Biarlah jelas suami isteri itu keturunan yang baik-baik,
Bertaqwa dan beriman,
Kerana keturunan suami isteri itu kalau dipanjangkan umur oleh Tuhan
Melahirkan zuriat berpanjangan sampai akhir zaman,
Maka daripada suami isteri itu lahirlah satu etnik
Atau satu bani yang dihubungkait dengan suami atau isteri,
Kalau suami isteri itu sebagai asas etnik orang baik-baik keturunannya,
Etnik yang lahir daripadanya,
Maka keturunannya bersih daripada kejahatan terutama penzinaan,
Maka etnik itulah Tuhan berkati menyambung perjuangan Islam,
Yang akan membawa umat Islam dan Islam gemilang dan cemerlang,
Oleh itu di sini barulah kita faham nikah kahwin itu,
Bukan diambil mudah dan senang,
Bukan sekadar nak melepaskan tuntutan biologi
Atau dengan kata-kata lain nak melepaskan nafsu,
Samada suami atau isteri nafsu haiwan
Atau dengan kata-kata yang lain nikah kahwin itu
Yang utamanya hendakkan hiburan,
Itulah yang berlaku kepada masyarakat Islam di akhir zaman,
Nikah kahwin di dalam Islam satu peranan,
Dianggap satu perjuangan yang menentukan Islam
Dan umat Islam di masa depan
Nikah kahwin yang dimulakan dengan niat yang baik,
Atas nama Tuhan, kerana Tuhan dan untuk Tuhan,
Perkahwinan itu akan diberkati oleh Tuhan
Berpanjangan hingga sampai melahirkan etnik,
Dari pasangan yang berkahwin itu atas nama Tuhan,
Kerana Tuhan dan untuk Tuhan,
Apabila lahir dari pasangan hidup itu niatnya murni,
Dilakukan dengan syariat yang murni,
Dengan pilihan pasangan yang murni,
Kalau lahirlah keturunan, satu tanggung jawab dibebankan,
Iaitu mendidik anak-anak oleh suami isteri hendak diberi mereka Tuhan,
Hendak diberi kepada mereka iman dan ketaqwaan,
Sebab itulah di dalam pergaulan suami isteri bukan semata-mata hiburan,
Kalau semata-mata hiburan, haiwan pun ada perasaan,
Jangan sekadar nikah kahwin,
Jangan mensetarafkan diri kita sebagai haiwan,
Iaitu hendak melepaskan nafsu haiwan,
Atau nak menunaikan tuntutan biologi yang Tuhan jadikan,
Tuntutan selepas itu pada suami isteri,
lebih besar tanggungjawab lagi besar cabaran,
Oleh itu suami isteri yang beriman dan bertaqwa di dalam pergaulan suami
isteri,
Selain daripada hiburan bukan bercerita satu sama lain di waktu lapang
Seperti makan minum, kekayaan, pakaian, rumah dan kenderaan
Perbualan suami isteri lebih jauh daripada itu,
Biarlah perbualan itu perbualan mengenai perjuangan umat Islam,
Membualkan nasib Islam dan Islam di masa depan,
Membualkan hal Tuhan, iman dan ketaqwaan,
Dosa dan pahala,
Syurga dan Neraka,
Membualkan Akhirat, hidup yang berlama-lama di sana,
Perbualan itu bagi orang yang beriman satu hiburan, satu kebahagiaan,
Yang tidak dilunturkan oleh mana-mana zaman,
Kalau berkahwin tujuan melepaskan nafsu haiwan,
Atau tuntutan biologi insan,
Kalau ada masalah hilanglah hiburan,
Seperti sakit atau kemahuan biologi tidak ada,
Ataupun mendapat kesusahan,
Miskin dan ujian hilanglah hiburan,
Kalau kahwin tujuan semata-mata hiburan
bila sudah tidak ada hiburan oleh keadaan yang mendatang,
Maka krisis-krisis rumah tangga pun datang,
Lama-lama bercerai,
Kalaupun tidak bercerai kerana memikirkan anak-anak,
Tetapi dimana kebahagiaan?
Sebab berkahwin dahulu niatkan hiburan,
Hiburan sudah hilang,
Sebab itulah jangan berkahwin niatnya dibataskan, seperti berhiburan
Jangan nak menunaikan tuntutan nafsu haiwan,
Tetapi berkahwin itu biarlah atas nama Tuhan, kerana Tuhan, untuk Tuhan
Nanti Tuhan bagi hiburan berpanjangan,
Bukan hiburan sekadar menunaikan nafsu haiwan,
tetapi hiburan itu berpanjangan,
Tidak dilunturkan oleh masa dan zaman yang lebih sejati lagi hakiki,
Daripada hiburan tuntutan nafsu haiwan,
Atau tuntutan biologi insan,
Sebab itu bagi orang yang bertaqwa payah berlaku krisis rumah tangga,
Lebih-lebih lagi bercerai berai kerana ikatannya kuat,
Diikat oleh iman dan takutkan Tuhan,
Itulah hiburan yang berkekalan,
Sepanjang masa dan zaman,
Untuk suami, isteri, sampai ke Akhirat sana bertemu dengan Tuhan,
Bahkan perkahwinan kerana Tuhan, untuk Tuhan,
Kalau suami kaya dapat membela isterinya,
Bahkan keluarga-keluarga isterinya,
Kalau isteri yang kaya dapat dikorbankan kekayaan isterinya itu
Untuk suaminya dan keluarga suaminya,
Bagi orang yang beriman itu bukan satu beban tapi satu hiburan,
Tetapi berkahwin itu tujuannya kerana nafsu haiwan bukan kerana Tuhan,
Kekayaan suami tidak dapat diagih-agihkan,
Lebih daripada isterinya dan anak-anaknya,
Lebih-lebih lagi kalau isteri yang kaya,
Dianggap satu pantang larang atau satu kehinaan,
Untuk dikorbankan untuk suaminya,
Lebih-lebih lagi keluarga suaminya,
Itulah yang berlaku pada umat Islam hari ini,
Berkahwin niatnya terbatas,
Bukan kerana Tuhan,
Bukan masa depan dan Akhirat yang berpanjangan,
Sebab itulah suami isteri berkira sangat tentang kekayaan
tidak boleh berlebih kurang,
Kerana terjadinya suami isteri itu semata-mata tuntutan nafsu haiwan,
Bukan atas nama Tuhan dan untuk perjuangan Tuhan,
Maka terjadilah pada masyarakat Islam hari ini,
Setelah iman dan ketaqwaan hilang
Banyak orang Islam tidak berkahwin,
Terutama banyak anak dara tua yang hidup sendiri-sendiri,
Tidak ada suami,
Datang alim ulama memberi pandangan
untuk menyelesaikan masalah umat Islam,
Terutama kaum ibu yang sampai tua tidak berkahwin,
Atau tidak bersuami yang dinamakan kahwin misyar,
Walaupun itu dibolehkan tidak menyalahi syariat Tuhan,
Itu hanya satu keharusan tetapi bukan itu jalan keluar dan penyelesaian
Bukan itulah nikah kahwin yang tersirat mengikut Tuhan atau syariat Tuhan,
Walaupun diharuskan tetapi perkahwinan sesama itu
Tidak mengikut sunnah nabi akhir zaman,
Walaupun diharuskan tetapi menghilangkan keberkatan,
Jadi ulama nak menyelesaikan anak dara tua pun tidak pandai,
Pandangan mereka tidak jauh,
Lebih diutamakan mengambil hati perempuan,
Bukan dipadankan dengan kehendak Tuhan dan syariat Tuhan.

Abuya Syeikh Imam Ashaari At Tamimi

Wednesday, February 6, 2008

cete BESH

Sang Doo,lets go to school

Today I would like to share one of the Korean movie that I just finished watch it. "Sang Doo, lets go to school". Check it out the story of this drama!!

This is the story of Sang-Doo (play by Rain), a young single father who has resorted to the life of a gigolo to pay for his daughter's hospital bills. One day, he sees his first love, Eun-Hwan. Circumstances had parted them ten years ago and although he forgot her over time, he never stopped loving her. Even though Eun-Hwan is engaged, Sang-Doo is determined to win back her love. However, Eun-Hwan has her doubts even though she still loves Sang-Doo. She is engaged to Min-Suk and finds it hard to believe that Sang-Doo is sincere about her since he didn't profess his love for her ten years before.

Sang-Doo as a father:
Sang-Doo is a wonderful, loving and patient father, and every scene with his daughter, Bori is to joy to watch . My favourite scene is when Sang-Doo attempting to braid Bori's hair ala Whoopi Goldberg at Bori's request. And the saddest is perhaps when Sang-Doo has to cut off Bori's beautiful thick curly hair. (part ni yang beriya aku nangeh nie sampai meleleh air hidung)

Sang-Doo as a gigolo:
He is suave and smooth as he seduces his targets, then cons them into giving him their cash.
He is forced into this life and he accepts it although he struggles with the shame he feels.
However, when Eun-Hwan accepts his love, he decides to give it up. He quickly learns though that working several jobs, albeit honest, does not cover Bori's medical expenses.
And he reluctantly returns to his life as a gigolo.

Sang-Doo as lovesick Sang-Doo:
Sang-Doo goes to great lengths to pursue Eun-Hwan. He gets a job as a security guard at the school where she teaches, putting up with abuse from the students (hehe memang lawak bangat). And when he gets fired, he returns as a student in her class. It takes several episodes and much effort on Sang-Doo's part before Eun-Hwan admits to herself and Sang-Doo that she loves him. So, happily ever after you think? Not so... huhuhu. After all, what self-respecting
drama would end on a happy note like that without first having the leads part at least once before reuniting (as usual la kan?)

Obstacles are thrown in. When Eun-Hwan finds out that Sang-Doo is a gigolo, she forgives him.
This I applaude the writers for - it takes courage and love for Eun-Hwan to accept Sang-Doo for what he is and what he has done-->ini lah maknanyer cinta menerima seadanya buruk baek pasangan kiter... Eun-Hwan also makes an attempt to win Bori's affections. And as the three of them sit, content, under the tree, they face another obstacle. It turns out that Bori's biological mother, Se-Ra is actually Eun-Hwan's step-sister. This immediately spells the end of Sang-Doo and Eun-Hwan's relationship,

When it is later revealed that Sang-Doo is not Bori's biological father, Sang-Doo has to choose between Bori or Eun-Hwan. To Eun-Hwan's dismay, he chooses Bori. She is so angry she runs back to her ex-fiance, Min-Suk. I am confused yet again. Why must Sang-Doo choose? Isk..isk..
Why can't he continue to be Bori's father and still be with Eun-Hwan especially since he has no blood ties to Bori? I admired Sang-Doo when he said to Min-Suk, "how can I abandon my child for a woman".

Predictably this drama ends on a sad note. After making it virtually impossible for Eun-Hwan and Sang-Doo to be together, the writers killed them off so that they could be together in death.
I found it rather bittersweet at the very last scene. Bori, in a voiceover, apologises to Sang-Doo for slowly forgetting him since his death. As Bori talks, we see Sang-Doo and a pregnant Eun-Hwan arguing over the discipline of her students, then Eun-Hwan goes into labour. The next and last scene is of Sang-Doo and Eun-Hwan out for a walk with their newborn baby. Then Bori says she will dream of Sang-Doo more. The very last scene brought tears to my eyes, seeing Sang-Doo and Eun-Hwan happy at last even if just in a dream. When Sang-Doo and Eun-Hwan
dies in each other's arms, I felt so unsatisfied, but when the last scene came on, I felt a sense of closure..So I suppose the ending wasn't so terrible. It was bittersweet and, in a way, appropriate.

P/S : Love is not only about being together a life time but it's about how we appreciate each other while there are still time for us to be together..



buku OH buku

Tadi lunch hour p midvalley ngan Kak Linda+Kak Dal+Wan..Kak Linda nak p MPH beli buku, kami bertiga nie nak p makan Kenny Rodgers hee Kak Dal dapat kupon beli 2 quarter meals dapat free 1 quarter meals..So aku ngan Wan bayar la konon2 celebrate b'day girl iaitu Kak Dal..Nyum..nyum sedap toi makan, tak cukup ayam aku, ayam Kak Dal pon aku bedal gak..isk kuat toi aku makan akhir-akhir nie..ngeri gak biler pk badan nek, tapi nak makan jugak heeehee minggu depan kena la stat masuk gym balik nie..dah 2minggu tak masuk gym..

Time nak balik tuh singgah masuk carrefour jap, ada clearance sale..Mula-mula saja je usha-usha sekali ter'usha' buku sehengget je..Apelagi stat la membelek, baca sipnopsis macam best je..Tangan nie mula lah gatal memilih, pilih punyer pilih dapat lah capai 4 buah buku penyiasatan misteri..
Sehengget sebuah total 4 hengget la..Hee bkn senang nak dapat buku murah, lagipon yang penting kualiti die kan..Klu best ape salahnya beli, tak rugi pon..

Ni lah die buku yang dibeli..Tak sabar balik nak baca nie...

Gedebak-gedebuk jalan sampi opis koi 3..Hee mentang-mentang la boss cuti hari nie kuar makan pon lama..Takpe la janji dapat buku arini..

P/S : Teman paling setia~buku=penulisan..

Tuesday, February 5, 2008

HobiKU..HobiMU?

Cakap pasal hobi, saya percaya semua orang ada hobi masing-masing..Salah satu daripada hobi saya membaca..Minat membaca ni timbul daripada kecik lagi..Tak kira la buku ape.. Minat membaca ni timbul time sekolah tadika dulu, masa tuh sekolah taska ABIM kat UIA.. Ada sorang cikgu nie selalu cete kat kelas, cete pasal arnab ngan kura-kura la, buaya dengan sang kancil la, cete nabi-nabi..Dalam banyak cete tuh, saya paling suka cete Puteri Balqis dan Nabi Sulaiman, so tiap-tiap hari bila story time je mesti cikgu tuh tanya nak cete ape, saya dengan laju mesti jawab 'Nabi Sulaiman dengan Puteri Balqis'..Tapi takkan murid-murid yang lain nak dengar cete yang sama hari-hari kan..Terpaksalah saya mengalah..Tapi cikgu tuh bagi saya buku kisah nabi-nabi, sejak hari tuh minat suka membaca tuh mula lah bercambah...Sampai sekarang minat membaca tuh masih ada, tapi sejak bekerja nie saya nak share satu hobi baru saya --> mengumpul DVD cete Korea+Jepun..maklum lah novel-novel tempatan yang ada skang bagi saya kurang bermutu berbanding dulu, dulu setiap novel yang saya beli mesti saya puas hati dengan plot cete, watak antogonis, protogonis, ending die, bahasa die..Tapi skang ni payah sangat nak cari novel-novel yang bermutu..Sebab tu skang saya banyak beralih ke novel-novel English lak, leh gak improve English saya hehehe.. Saya harap penulis-penulis tempatan yang baru akan lebey kreatif dalam menghasilkan bahan bacaan yang akan datang, kekadang membaca nie pun boleh memberikan kiter pengalaman dan pengajaran..
Sambung balik pasal hobi baru saya ~ kumpul DVD..Sejak kumpul DVD nie,tiap-tiap bulan gaji je mesti spend dwet tok beli DVD sama ada 2 atau 3 cete..Setakat nie saya dah ada lebey kurang 25 DVD korea+jepun dalam koleksi saya..

my collections

++Coffe prince No.1++Sang Doo, lets go to school++Greatest expectation++++Witch Yu Hee++I'm sorry I love u++Snow queen++Dal Ja's spring++One fine day++++Jewel in the palace++Goong++Queen of game++My girl++Full house++Yamada Taro++++Mop girl++Kisarazu's Cat Eye++Engine++Hana Yori Dango++Hotaru no Hikari++ My Boss My Hero++Vacation++Queen Classroom++

Amacam?banyak tak koleksi?Bukan ape..Bila keje nie tak da ape yang boleh dibuat untuk menghilangkan tensen..Nak men boling kena ajak kawan bukan semua ader masa, nak melalak dalam jukebox pun kena adergeng baru la syokk..So, dengan layan DVD ni kekadang hilang gak tensen..Tak payah keluar umah, jimat dwet minyak..

P/S :Kiter perlu berbangga dengan hobi kiter walaupun hobi kiter hanya men game (salah satu hobi gak nie).. Bukan ape setiap hobi kiter tu mesti ader benefit die, contoh men game boley menambah kreativiti.. Kesimpulannya, walau apepun hobi kiter sekiranya kiter memandang dari sudut postive maka hasilnya berguna jugak pada kiter.. satu kepuasan sekiranya kiter ader hobi ni taw..

















Tweet

Share




Sebarkan.




LinkWithin

Related Posts with Thumbnails